Ads Top

10 Kelompok Teroris Yang Belum Pernah Kamu Ketahui


Jika disebutkan kata teroris maka seluruh manusia yang ada dibumi ini rata-rata mengaitkannya dengan Islam. Islam dan teroris seolah-olah tidak bisa dipisahkan. Seolah-olah semua ummat muslim adalah teroris dan ajaran Islam adalah ekstrimis. Ini sudah di maindsetkan kedalam pikiran kita semua.

Coba kamu tanya ke kawan-kawan kamu untuk menyebutkan nama-nama kelompok teroris. Pasti ada yang mengatakan ISIS, Al-Qaeda, Taliban dan sebagainya. Sebenarnya ada banyak kelompok-kelompok teroris diluar sana terlepas dari nama Islam.

Hanya saja media lebih banyak mengekpose gerakan-gerakan yang mengatas namakan Islam daripada kelompok-kelompok dengan latar belakang lain. Itupun karena kelompok-kelompok ekstrimis yang mengatas namakan Islam juga lebih militan dan terstruktur.

Nah, berikut adalah 10 kelompok teroris yang belum pernah kamu ketahui.

1. The Klan

Ku Klux Klan atau dikenal sebagai The Klan yang biasanya disingikat KKK berdiri pada tahun 1863 oleh enam pemuda mantan anggota konfederasi di kota kecil Pulaski, Tennessee. Merupakan kelompok rasis ekstrem di Amerika Serikat.

Mereka berkeyakinan bahwa ras kulit putih adalah ras yang terbaik. Mereka mendirikan organisasi tersebut dengan maksud untuk berjuang memberantas kaum kulit hitam dan minoritas di AS seperti Yahudi, Asia, dan Katolik Roma. Bahkan, mereka juga menyerang warga kulit putih yang dianggap sebagai pelindung kulit hitam. Aksi Ku Klux Klan memuncak pada dasawarsa 1950-1960-an yang akhirnya memunculkan kelompok perlawanan dari kalangan kulit hitam Amerika dan tokoh-tokoh yang menyerukan persamaan hak dan anti rasisme seperti Malcolm X dari fihak Islam dan Martin Luther King dari fihak Kristen.

Sekarang pergerakan Ku Klux Klan sudah dilarang, mereka hanya berfokus pada perekrutan anggota. Namun, hingga kini pemerintah AS dianggap belum pernah melakukan usaha serius untuk memberantas kelompok yang dikategorikan berbahaya ini. Kekejaman KKK dapat disaksikan dari film dokumenter Missisipi Burning.

2. Hashomer

Kelompok ini adalah komunitas yang dibangun dari kelompok Bar Giora sebelumnya pada tahun 1909 yang menjadi pasukan rahasia Yahudi. Setelah dua tahun berljalan, reorganisasi pun dilakukan dan nama Bar Giora kemudian diubah menjadi Hashomer.

Hashomer ini merupakan organisasi teroris zionis pertama dan terpenting sebelum pembentukan rezim Zionis. Aktivitasnya tidak lebih menjalankan aksi untuk melindungi koloni-koloni pemukiman Yahudi di Palestina. Meski mulanya dibentuk untuk melindungi koloni-koloni pemukiman Yahudi, namun belakangan kelompok ini bermetamoforsis menjadi kelompok teroris, militer, dan spionase Zionisme. Hashomer memiliki pengaruh kuat pada sebagian besar organisasi-organisasi sosialis Zionis dan melancarkan aksi teror bagi warga palestina. Hashomer juga membangun beberapa koloni pemukiman Yahudi untuk ditempati oleh para imigran Yahudi yang datang dari Eropa Timur.

Hingga pada akhirnya, Yutzhak Ben Tarvi, salah seorang pengurus Hashomer menjadi presiden Israel dan Ben Gurion yang menjadi perdana menteri pertama Zionis Israel adalah salah seorang pendukung utamanya.

3. Lord Resistance Army (LRA)

Lord Resistance Army atau Tentara Perlawanan Tuhan yang disingkat dengan LRA adalah sebuah kelompok gerilyawan Kristen atau pemberontak yang awalnya berasal dari Uganda, suatu negara di Afrika bagian timur pada tahun 1987. Pendiri dari LRA adalah Joseph Kony yang mengklaim bahwa dirinya mendapat perintah dari roh halus kiriman Tuhan untuk bertempur demi mewujudkan berdirinya rezim teokratis - pemerintahan berbasis agama - di Uganda yang berfondasikan pada 10 Perintah Tuhan (Ten Commandments). LRA juga mengaku bahwa mereka bertempur untuk memperjuangkan hak-hak etnis Acholi di Uganda utara, etnis yang merupakan penyusun utama kekuatan LRA di awal-awal berdirinya.

Setelah banyak kehilangan pendukung, sejak 24 tahun terakhir Kony memimpin LRA dalam menyerang masyarakat, menculik anak-anak dan memaksa mereka menjadi prajurit dalam kelompok pemberontak sehingga banyak masyarakat risih dengan aksi teror mereka. Setelah diusir oleh tentara Uganda, para pemberontak LRA tersebar di Republik Demokratik Kongo (DRC), Republik Afrika Tengah (CAR) dan Sudan selatan. Sejak tahun 2005 telah ada klaim bahwa kelompok tersebut telah memasuki Republik Demokratik Kongo, tetapi pada tahun 2007 dilaporkan bahwa mereka berada di Republik Afrika Tengah.

Secara ideologis, LRA percaya pada mistik Afrika dan fundamentalisme Kristen. Klaim ini untuk membangun negara teokratis didasarkan pada Sepuluh Perintah Allah dan tradisi lokal Acholi.

4. Aum Shinrikyo

Aum Shinrikyo, adalah sebuah gerakan agama baru di Jepang. Pada bulan Januari 2000, organisasi ini mengubah namanya menjadi Aleph, yang merujuk pada huruf pertama abjad Fenisia.

Kelompok ini didirikan oleh Shoko Asahara, yang bernama asli Chizuo Matsumoto pada 1987. Kelompok ini menimbulkan kehebohan berskala internasional pada 20 Maret 1995, ketika beberapa anggotanya melaksanakan serangan gas sarin di kereta bawah tanah Tokyo, yang menewaskan 12 orang, membuat 54 orang sakit parah, serta memengaruhi lebih dari 980 orang. Sekte ini juga telah membunuh keluarga Tsutsumi Sakamoto seorang pengacara muda yang sukses dan bahagia pada tahun 1989. Dalam segi ekonomi mereka memeras dan menculik masyarakat dan keluarga pengusaha untuk mendapatkan uang.Mereka memiliki senjata bakteri dan siapapun yang keluar dari komunitas akan dibunuh.

Pada tanggal 11 Desember 2002, pemerintah Kanada memasukkan Aum ke dalam daftar kelompok teroris yang dilarang. Uni Eropa telah menyatakan Aum Shinrikyo sebagai organisasi teroris, begitu pula Amerika Serikat juga tetap memasukkan Aum pada daftar kelompok teroris asing.

5. Sendero Luminoso

Sendero Luminoso atau Shining Path yang berarti jalan bersinar adalah sebuah kelompok gerilya yang dibentuk pada tahun 1980 oleh Abimael Guzman. Tujuan mereka adalah untuk menjatuhkan pemerintahan Peru dan menggantikannya dengan pemerintah Marxis. Meski mereka mendapatkan dukungan dari orang miskin, Sendero Luminoso tidak segan-segan menyerang orang miskin yang dicurigai mendukung pemerintahan.

Mereka merekrut anak-anak, melatih untuk ikut dalam pertempuran bersenjata dan perdagangan narkoba. Sendero Luminoso dianggap sebagai penyebab kerusuhan sosial dengan sekitar 70.000 korban tewas periode 1980-2000. Kelompok itu nyaris hancur selama pemerintahan Presiden Alberto Fujimori (1990-2000). Sejak berdiri hingga kini, Sendero Luminoso telah membunuh 31.000 rakyat Peru.

6. Fuerzas Armadas Revolucionarias De Colombia (FARC)

Fuerzas Armadas Revolucionarias De Colombia  atau disingkat dengan FARC adalah gerakan gerilya yang terlibat dalam konflik bersenjata Kolombia sejak tahun 1964. Kelompok ini didirikan oleh Manuel Marulanda pada tahun 1968 dari hanya 48 petani bersenjata.kelompok ini berfaham ideologi Marxis-Leninis. Dan juga termasuk kelompok teroris terkaya dengan pendapatan didapati dari hasil penculikan, tebusan, penambangan liar dan distribusi obat terlarang.

FARC telah diklasifikasikan sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Kolombia, Amerika Serikat, Kanada, Chili, Selandia Baru, dan Uni Eropa. Konflik ideologi itu menyisakan 220.000 korban tewas, 40.000 orang hilang dan lebih dari lima juta pengungsi.

Pada tahun 2016 pemerintah Kolombia dan kelompok FARC telah menandatangani kesepakatan gencatan senjata bersejarah, yang bakal membawa mereka mengakhiri konflik lebih dari lima dekade.

7. Provisional Irish Republican Army (PIRA)

Provisional Irish Republican Army atau disingkat PIRA atau Provos. Merupakan kelompok paramiliter dari kaum Katolik yang muncul ketika terjadinya konflik sektarian antara Protestan dan Katolik yang dikenal dengan nama The Troubles pada akhir tahun 1969 dan ingin memisahkan diri dari Inggris. Akar dari masalah itu sangatlah kompleks, namun pada intinya konflik terjadi akibat rasa tidak puas warga Katolik setempat yang merasa kerap diperlakukan sebagai warga kelas dua.

PIRA telah diklasifikasikan sebagai kelompok teroris terlarang di Inggris dan sebagai organisasi ilegal di Republik Irlandia. Sejak didirikan pada tahun 1969 hingga tahun 2001, PIRA telah menyebabkan kematian sejumlah 1.706 jiwa, 497 di antaranya warga sipil.

Pada 28 Juli 2005, Dewan Pasukan PIRA mengumumkan untuk mengakhiri kampanya bersenjata mereka dan dipastikan sudah menghancurkan semua stock senjatanya. Walaupun begitu ada sebagian kelompok yang tidak setuju mengakhiri kegiatan bersenjatanya dan membentuk kelompok baru seperti Real IRA (RIRA) dan Continuity IRA (CIRA) dan masih aktif hingga sekarang.

8. Ulster Defense Association (UDA)

Ulster Defense Association atau disingkat UDA adalah gerakan bersenjata yang didirikan oleh sejumlah kelompok kecil bersenjata dari kaum Protestan pada tahun 1971 dan dipimpin oleh Charles Smith. Mereka menyebut bahwa tujuan mereka berdiri adalah untuk melindungi komunitas Protestan di Irlandia Utara dari serangan-serangan PIRA. Meskipun begitu, faktanya hingga tahun 2001, mayoritas dari korban mereka adalah warga sipil Katolik.

Aksi-aksi bersenjata UDA lebih terfokus pada operasi penyusupan & pembunuhan memakai senjata api. Dalam aksi-aksi bersenjatanya, UDA kerap memakai nama lain Ulster Freedom Fighter (UFF). Salah satu aksi bersenjata mereka yang paling menarik perhatian di awal-awal aktivitasnya adalah pembunuhan terhadap anggota partai nasionalis Irlandia, Paddy Wilson, pada tahun 1973.

Tahun 1994, UDA beserta kelompok paramiliter loyalis lainnya melakukan gencatan senjata menyusul gencatan senjata yang dilakukan PIRA lebih dulu. Gencatan senjata tersebut dilakukan menyusul akan dilakukannya perundingan damai antara pemerintah Inggris & Irlandia dengan perwakilan kelompok loyalis & nasionalis. Kesepakatan damai akhirnya dicapai pada tahun 1998 melalui apa yang dikenal sebagai "Perjanjian Belfast". Pasca perundingan, UDA menyatakan dukungan mereka pada perjanjian itu.

9. National Liberation Front of Tripura (NLFT)

National Liberation Front of Tripura atau disingkat NLFT adalah organisasi Kristen dan nasionalis Tripuri yang berbasis di Tripura, India dan didirikan pada tahun 1989 dengan dukungan dari Gereja Baptis Tripura. Mereka mencoba memisahkan diri dari India dan mendirikan negara Tripuri yang merdeka. Organisasi ini terlibat secara aktif dalam Pemberontakan Tripura. Manifesto front ini juga menyatakan bahwa mereka ingin mengusir semua imigran Bangladesh dari Tripura dan memperluas Kerajaan Kristus di Tripura.

Berawal dari misionaris asal Selandia Baru pada tahun 1940-an yang berupaya menyebarkan agama disana, namun sampai 1980-an hanya beberapa ribu orang di Tripura yang menjadi Kristen. Setelah meletusnya kerusuhan etnis di Tripura terbentuklah organisasi ini dan mencoba mencapai visi dan misinya melalui pemberontakan bersenjata.

Front Pembebasan Nasional Tripura saat ini dianggap sebagai organisasi teroris di India. mereka melakukan kekerasan dan terorisme atas dasar Kekristenan.Mengancam akan membunuh orang Hindu yang merayakan festival Durga Puja. Kristenisasi paksa ini kadang-kadang menggunakan pemerkosaan sebagai alat intimidasi. 20 orang Hindu di Tripura telah dibunuh oleh front ini karena menolak menjadi orang Kristen termasuk pemimpin suku Jamatia, Rampada Jamatia. Diyakini sekitar 5.000 anggota suku dipaksa menjadi Kristen dari tahun 1999 hingga 2001 termasuk pemimpin spiritual Hindu Shanti Kali dan Labh Kumar Jamatia, pemimpin religius kelompok Hindu terbesar kedua di Tripura.

Menurut laporan BBC pada tahun 2005, investigasi independen dan pengakuan dari anggota yang telah menyerah menunjukkan bahwa organisasi ini telah membuat dan menjual film porno untuk mendanai aktivitas mereka. Film ini dibuat dari anggota suku yang diculik dan dipaksa untuk berhubungan seks sembari direkam.

10. Euskadi Ta Askatasuna (ETA)

Euskadi Ta Askatasuna atau disingkat ETA adalah sebuah organisasi separatis bersenjata Basque. Organisasi bersenjata ini didirikan pada tahun 1959 merupakan kelompok paramiliter dengan tujuan memperoleh kemerdekaan daerah Basque dari Spanyol. Dalam perkembangannya, orang-orang Basque merasa bukan bagian dari Spanyol yang notabene merupakan orang-orang Castilla meskipun sebenarnya Spanyol sendiri terdiri dari berbagai suku bangsa seperti Galicia, Valencia, Andalusia, Aragon, Murcia dan Asturia yang memiliki kebudayaan, adat-istiadat dan bahasa yang berbeda, tetapi orang-orang Basque merasa “lebih berbeda” dibandingkan dengan suku bangsa lainnya, sehingga merasa harus lepas dari Spanyol.

ETA tumbuh dari kelompok mahasiswa yang disebut Ekin, didirikan pada awal 1950-an. ETA didirikan pada tanggal 31 Juli 1959 sebagai Euskadi Ta Askatasuna (Basque Homeland and Freedom) oleh siswa yang frustrasi oleh sikap moderat dari Partai Nasionalis Basque. Sejak 1968, ETA telah membunuh lebih dari 800 orang, melukai ribuan orang dan telah menculik puluhan orang. Kelompok ini telah dinyatakan sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Spanyol, pemerintah Perancis, Uni Eropa, dan pemerintah Amerika Serikat. Pada 5 September 2010, kelompok ini kembali menyatakan sebuah gencatan senjata.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.